Keunikan Batik Dayak

Dayak merupakan salah satu suku di pulau Kalimantan. Suku ini memiliki batik juga yang sering disebut sebagai batik dayak. Di beberapa daerah, batik dayak termasuk salah satu batik yang populer sehingga banyak para kolektor batik yang mengoleksi hasil karya dari suku dayak ini.

Kata Dayak selain berasal dari bahasa Dayak Kendayan, juga berasal dari bahasa Dayak kenyah dan Dayak lainnya, yakni dari istilah kata ” Daya” yang memiliki dua arti yakni “daerah hulu” dan “kekuatan”.

Dayak atau Daya adalah kumpulan berbagai sub etnis Austronesia yang dianggap sebagai penduduk asli yang mendiami Pulau Kalimantan. Lebih tepat lagi adalah yang memiliki budaya sungai dimasa sekarang yaitu setelah berkembangnya agama Islam di Borneo. Sebelumnya budaya masyarakat Dayak adalah budaya maritim atau bahari. Hampir semua nama sebutan orang Dayak mempunyai arti sebagai sesuatu yang berhubungan dengan “perhuluan” atau sungai, terutama pada nama-nama rumpun dan nama kekeluargaannya.

Sebutan dayak ini adalah sebutan kolektif karena orang dayak terdiri dari beragam budaya dan bahasa, yang kehidupannya sangat erat berhubungan dengan sungai (budaya sungai). Hal ini disebabkan karena setelah kedatangan Islam hampir seluruh perkampungan orang-orang Borneo asli yang masih berbudaya asli (Dayak) tidak lagi berada di pesisir pantai laut (meski di beberapa wilayah masih terdapat di pesisir pantai laut), melainkan di sepanjang daerah aliran sungai.

Batik dayak mempunyai keunikan dari motif yang berani dan sangat menggambarkan kebudayaan. Selain itu penggunaan warna lebih menarik dan sangat berani sehingga menjadikan pemakainya menjadi pusat perhatian. Proses pembuatannya pun sangatlah beragam, dimulai dengan teknik batik jumputan, tulis, ataupun cap. Semua itu tentunya akan dapat anda temui di Kalimantan dan kini tersedia pula di pusat kain batik Kalimantan.

Kain batik dayak ini sangat kental dengan kekhasan suku dayak, salah satunya motif kayu yang juga terkadang menyerupai Mandau, salah satu ciri khas suku dayak. Tidak seperti kain batik Kalimantan lainnya, jenis kain batik dayak terasa lebih halus dan lembut. Namun, tetap penggunaan warna yang sangat mencolok menjadi salah satu ciri khas kain batik dayak sebagaimana kain batik Kalimantan lainnya. Motif yang tertuang pada kain batik dayak diantaranya seperti bunga-bungaan tipis, tameng, rumah, dan perahu.

Demikian sekilas tentang uniknya batik dayak. Semoga bermanfaat.

Tips Memilih Jas Untuk Pria

Sesuai jenisnya, masing-masing jaket memiliki sebutan yang berbeda-beda. Setelan jas (suit) terdiri dari minimal dua bagian yaitu jaket dan celana yang terbuat dari bahan berwarna sama dan tidak bisa dipisahkan satu sama lain.

Karena bentuknya yang khusus, cara mencuci dan merawat setelan jas berbeda-beda. Jika labelnya mencantumkan machine washable maka jas tersebut bisa dicuci sendiri memakai mesin cuci dan deterjen biasa.

Pelajari simbol-simbol pencucian pakaian dan pelajari pula pilihan deterjen rumah tangga di situs-situs yang bisa dipercaya. Sebagian setelan jas yang lain hanya bisa dibersihkan dengan cara dry clean di jasa penatu/laundry.

Selain jaket setelan jas, ada juga blazer, yaitu jaket yang berdiri sendiri tanpa pasangan celana. Blazer biasanya bersifat lebih kasual dan bermotif lebih berani, misalnya motif herringbone (tulang ikan) atau houndstooth (gigi anjing).

Sebagian blazer bisa dicuci sendiri dengan deterjen biasa, namun sebagian lainnya perlu dibersihkan dengan cara dry clean di jasa laundry. Berikut ini tips memilih setelan jas untuk pria, seperti dikutip dari Fashion Pria:

1. Pilihlah jas yang pas.

Pedoman utama memilih setelan jas adalah nyaman dipakai dan pas dibadan. Nyaman berarti tidak mengekang dan pas bukan berarti ketat.

2. Perhatikan bagian bahu, dada, lengan, dan panjangnya.

Pilihlah jas yang memiliki ruang cukup di bagian bahu sehingga lengan bisa bergerak bebas, tetapi hindari bahu jas yang melebar terlalu jauh dari ujung bahu si pemakai.

Untuk panjang lengan, ukuran yang aman adalah ujung lengan jatuh tepat di bawah tulang pergelangan tangan ketika badan dalam posisi siap. Atau tidak lebih dari setengah ibu jari.

Ukuran ini seharusnya menampakkan sekitar 0,5 cm ujung lengan kemeja di dalamnya. Hal ini sedikit berbeda jika kita berkiblat ke mode fesyen di Jepang di mana lengan jas lebih pendek atau jatuh tepat di atas tulang pergelangan tangan sehingga memperlihatkan lebih banyak ujung lengan kemeja.

3. Panjang jas perlu disesuaikan dengan tinggi badan.

Sebagai patokan umum, jas harus menutup pantat atau minimal setengah pantat. Baik panjang lengan maupun panjang jas perlu benar-benar diperhatikan karena jas merupakan salah satu jenis pakaian yang sulit dirombak.

Kemungkinan ukuran jas menyusut setelah dicuci secara benar juga sangat kecil. Jadi pilihlah yang betul-betul pas.

4. Sebelum membelinya, perhatikan juga label perawatan dan pencucian.

Keterangan tersebut biasanya berada di bagian dalam jas atau di dalam saku dalam jas. Di situ akan disebutkan apakah jas tersebut bisa dicuci sendiri dengan mesin cuci dan deterjen rumah tangga atau hanya bisa dry clean.

Aturan Dasar Kancing Jas

Bagian terpenting jenis pakaian ini adalah kancing penutupnya yang berjumlah satu, dua, atau tiga. Kiat simpelnya adalah tidak memasang kancing paling bawah. Untuk jas berkancing dua, hanya pasang kancing atas pada saat berdiri. Khusus untuk jaket berkancing tiga, ikuti aturan berikut ketika berdiri:

• Pasang kancing atas kadang-kadang
• Selalu pasang kancing tengah
• Jangan pernah pasang kancing bawah.

Sebelum duduk, buka kancing jas terlebih dulu. Pasang kembali setelah bangkit dari duduk. Selain untuk membuat badan tetap nyaman ketika duduk, langkah ini juga membantu menjaga agar kancing jas tidak tertarik dan akhirnya lepas.

Tips Menghilangkan Noda Sirup Pada Pakaian

Noda sirup termasuk jenis noda membandel. Kalau kita tak cepat-cepat membersihkannya, noda sirup itu akan sangat sulit sekali untuk dihilangkan. Wah, kalau sulit dihilangkan, baju jadi tak kelihatan cantik lagi, dong.

Sepatu Unik Sneaker dari Bungkus Rokok

Jangan buang bungkus rokok Anda, karena siapa tahu bungkus rokok Anda yang sudah tak terpakai lagi dapat menjadi sebuah karya seni yang menarik.

Seperti dikutip dari Liputan 6, Jason Ruff, seorang seniman asal New York City sukses mengubah bungkus rokok yang tak terpakai lagi menjadi karya seni yang luar biasa.

Jason yang berprofesi sebagai guru seni di salah satu sekolah menengah di New York City, berhasil menunjukan kreatifitasnya dengan menciptakan beberapa sneakers menggunakan bahan yang tidak biasa, yaitu dari beberapa jenis bungkus rokok.

Latar belakang ia membawa dua benda ini ke dalam karyanya adalah karena semasa muda ia tidak mampu membeli sebungkus rokok. Ia sendiri mengaku juga sangat suka dengan sepatu Air Jordan dan Joe Camel. Karena kedua hal tersebutlah ia jadi terinspirasi untuk membuat sebuah karya seni yang mengesankan.

Karena semua sneakers dibuat manual melalui kerajinan tangan, Jason tidak bisa menentukan berapa lama waktu yang dihabiskan. Dalam sebuah wawancara Jason dengan firstwefeast, ia mengungkapkan bahwa saat menciptakan seri Yeezys, ia menghabiskan waktu lebih dari 100 jam.

Lebih lanjut, saat membuat sneakers, Jason tak hanya menggunakan berbagai jenis bungkus rokok saja. Ia pun juga menggabungkan beberapa komponen lainnya seperti kardus kemasan makanan. Dari bahan-bahan tersebutlah ia membentuk berbagai macam model sneakers, seperti sneakers seri klasik Nike Dunk dan Air Jordan.

Uniknya Sepatu Sneakers Astronot

Pada bulan Juli 1969, peradaban manusia menciptakan sejarah dengan mendaratkan Neil Armstrong di bulan. Saat itu adalah pertama kalinya manusia menginjakkan kakinya di bulan. Ekspedisi antariksa tersebut dilakukan dengan pesawat Apollo 11.

Untuk memperingati 45 tahun momen bersejarah tersebut, perusahaan General Electric (GE), merilis high-top sneakers yang terinspirasi dari sepatu astronot untuk pergi ke bulan. Bekerja sama dengan situs belanja online JackThreads dan label Andorid Homme, GE membuat sepatu tersebut dengan bahan yang memungkinkan seseorang untuk berjalan di bulan.

Seperti dikutip dari Liputan 6, sepatu tersebut tersedia di situs JackThreads mulai Minggu, 20 Juli 2014 pukul 04.18 waktu setempat. Waktu rilisnya sepatu ini di situs tersebut merupakan waktu dimana Apollo 11 mendarat di bulan.

Hanya ada sebanyak 100 pasang sepatu yang dijual. Harga untuk tiap pasang sepatu adalah US$ 196,9 (sekitar Rp 2,3 juta).

Koleksi Sepatu Adidas dan Stella McCartney Segera Diluncurkan

Jika rutin pergi ke gym adalah salah satu resolusi Anda di tahun 2015 ini, maka Anda boleh berbahagia karena kini ada pilihan baru untuk tampil modis saat berolahraga. Pada 15 Januari 2015 akan diluncurkan StellaSport, yakni koleksi pakaian olahraga hasil kolaborasi antara desainer asal Inggris, Stella McCartney, dan label sportwear Adidas.

Koleksi Fashion Kanye West Dibeli Depstore Barneys New York

Inikah pertanda bahwa kehadiran Kanye West di industri fesyen semakin diperhitungkan? Koleksi terbaru Kanye dibeli oleh department stores eksklusif, Barneys New York. Seperti dikutip dari Liputan 6, Barneys akan menghadirkan koleksi kolaborasi Kanye West dan Adidas Originals, Yeezy Season 1, yang ditampilkan pada New York Fashion Week.

“Produk ini tepat diluncurkan pada saat ini,” ucap Tom Kalenderian yang merupakan Executive Vice President dari Barneys. Dijelaskan oleh Tom bahwa sebagai tambahan, footwear dan tas juga akan dihadirkan di koleksi tersebut. Busana, tas, dan footwear tersebut akan ditempatkan di lantai 8 Barneys, Madison Avenue dan di semua cabang Barneys serta di situsnya.

Hingga saat ini, Barneys belum memutuskan apakah Kanye akan dilibatkan dalam pemasaran koleksi itu yang akan tersedia di tahun ini. Mengenai persoalan keterlibatan Kanye, Liad Krispin mengatakan, “Kanye West telah terlibat dalam setiap fase koleksi ini, mulai dari konsep awal hingga desain hingga cara koleksi itu dipasarkan”.

Sambungnya, “Pada tahap ini terlalu awal untuk menjelaskan bagaimana koleksi itu akan secara utuh ditampilkan di ritel tapi diskusi kami dengannya berjalan baik”. Apakah koleksi Kanye tersebut tak akan tersedia di department stores lain? Liad Krispin menolak untuk menjelaskan hal tersebut.

Adidas Pamerkan Sepatu Vintage di Paris

Label sepatu Adidas memang sudah punya penggemarnya sendiri. Anda mungkin adalah salah satunya. Cikal bakal label sepatu ini adalah Gebruder Dassler Schuhfabrik yang didirikan pada tahun 1924 dan dijalankan oleh Adolf Dassler dan Rudolf Daslser.

Lebih Baik Keramas Pagi atau Keramas Malam

Bagi sebagian wanita, ritual keramas acapkali menyimpan sebuah dilema tersendiri. Keramas pagi membuat Anda perlu waktu lebih lama untuk bersiap-siap. Bila keramas malam, rasanya rambut penuh minyak di pagi hari.

Ana Ivanovic Kenakan Busana Yohji Yamamoto di French Open

Atlet asal Serbia Ana Ivanovic akan menjadi salah satu petenis pertama yang mengenakan pakaian tanding bernuansa avant-garde dari label fesyen Jepang, Y-3. Baju tersebut merupakan bagian dari koleksi kolaborasi antara Y-3 dan Adidas.

Sepatu Streetwear yang Hits Saat Ini Buatan Valentino

Faktor pendukung kesuksesan sebuah merek fesyen sungguh beragam dan tak terduga, mulai dari bahan pakaian, media sosial, sampai sepatu yang tidak sesuai dengan trademark merek.

Adidas Luncurkan Sepatu Sneakers Wanita

Kalimat `classic is timeless (klasik tidak lekang dimakan waktu)` nampaknya memang benar adanya. Seperti lagu Michael Jackson atau model khas tas Chanel, beberapa barang klasik memang tidak boleh ditinggalkan. Sama halnya dengan sepatu sneakers keluaran Adidas.

Trend Mode Tahun Ini Diramaikan Busana Crochet

Pertengahan musim semi ini, merupakan waktunya crochet. Item fesyen dari rajutan benang besar tersebut tengah merambahi tren pakaian.

Sepatu Pengantin Rancangan Khusus Sophia Webster

Ingin memakai sepatu Sophia Webster di hari pernikahan? Jika memang itu keinginan Anda, maka Anda termasuk dari sekian banyak wanita yang akhirnya membuat sang desainer sepatu memutuskan untuk membuat line khusus bridal shoes.